Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ribuan Warga Kabupaten Pangandaran Padati Alun-Alun Parigi, Menyuarakan Solidaritas Bela Palestina

Ribuan Warga Kabupaten Pangandaran Padati Alun-Alun Parigi, Menyuarakan Solidaritas Bela Palestina

Pangandaranlife.com - Puluhan ribu warga Kabupaten Pangandaran memadati Alun-Alun Parigi pada siang hari untuk mengekspresikan dukungan mereka terhadap Palestina yang saat ini tengah diserang oleh Israel. Aksi bela Palestina tersebut tidak hanya dihadiri oleh warga, namun juga diikuti oleh sejumlah pejabat, siswa, santri, serta tokoh agama dan masyarakat.

Dalam orasinya, Koordinator Aksi, Usep Ependi, menegaskan bahwa aksi tersebut merupakan bukti nyata dari kepedulian dan rasa simpati warga Pangandaran terhadap penderitaan yang dialami Palestina saat ini.

"Mereka di sana berjuang untuk negara dan agama, kami di sini berdoa dan bersedia berkorban, baik secara materi maupun semangat, untuk mereka," ungkap Usep pada tanggal 17 November.

Selain itu, Usep juga mengajak seluruh peserta aksi untuk melantunkan sholawat dan menggemakan takbir, meskipun harus bertahan di bawah terik matahari di lapangan terbuka.

Lebih lanjut, Usep menyampaikan sebanyak 11 pernyataan sikap dari aksi bela Palestina, termasuk mengutuk keras tindakan biadab Israel terhadap warga Palestina, mendesak agar konflik di Palestina segera dihentikan, dan mendukung usaha pemerintah untuk membawa masalah tersebut ke Mahkamah Internasional.

Bupati Pangandaran, H Jeje Wiradinata, menyatakan keprihatinannya atas kekejaman yang dilakukan Israel terhadap Palestina, khususnya korban yang tak terhindarkan termasuk anak-anak yang meninggal dunia hampir setiap hari.

Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Pangandaran, Otong Aminuddin, mengajak para imam masjid untuk melakukan Qunut Nazilah sebagai bentuk doa dan solidaritas.

Aksi ini bukan hanya mengecam kekejaman Israel, tetapi juga menuntut agar negara-negara Islam memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel hingga tercapainya kemerdekaan Palestina. Di samping itu, ada seruan kepada PBB untuk mengedepankan isu kemanusiaan demi mengurangi jumlah korban serta mendukung upaya penyelesaian konflik oleh pemerintah Indonesia dan komunitas internasional.

Bupati juga mengingatkan bahwa dalam Undang-undang 1945, dijelaskan bahwa penjajahan di dunia harus dihapuskan, termasuk eksploitasi manusia. Dan sebagai umat Muslim, kita memiliki kewajiban untuk menjaga satu sama lain, termasuk dalam mendukung Palestina sebagai bagian dari komunitas Muslim global.

Ketua MUI menekankan pentingnya solidaritas dengan Palestina karena Masjidil Aqsa dianggap sebagai pusat perjuangan yang penting bagi dunia.

Posting Komentar untuk " Ribuan Warga Kabupaten Pangandaran Padati Alun-Alun Parigi, Menyuarakan Solidaritas Bela Palestina"