Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bupati Pangandaran : Cagar Budaya Sebagai Penguat Wisata


Bupati Pangandaran : Cagar Budaya Sebagai Penguat Wisata

Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan RI melalui Balai Besar Cagar Budaya Banten mengadakan Sosialisasi Cagar Budaya bertempat di Aula Rapat Hotel Pantai Indah, Rabu (13/12/2017)

Kegiatan ini di buka langsung oleh Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata di hadiri oleh Kepala Balai Badan Pelestarian Cagar Budaya Banten H Saeful Mujahid SH. Kadis Kebudayan Dan Pariwisata H Undang Sohbarudin, serta Budayawan di wilayah Kabupaten Pangandaran.

Menurut Kepala Balai Besar Cagar Budaya Banten, kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan yang berkelanjutan dan telah dilaksanakan di beberapa wilayah kerja dari Balai Besar Cagar Budaya Banten (Prov Banten, Prov Lampung, Prov DKI Dan Prov Jabar) dan untuk penelitian di wilayah Jawa Barat salah satunya adalah di wilayah Pangandaran.

Pangandaran terdapat beberapa peninggalan yang diperkirakan dari masa megalitik ” terdapat beberapa peninggalan berupa kerang -kerang, tulang- tulang manusia yang diperkirakan masa megalitik, Ini sangat penting karena merupakan peradaban sejarah di Pangandaran”. Beliaupun mengungkapkan ada beberapa peninggalan lainya yang menarik perhatian para pakar sejarah dan peneliti yaitu goa. Reruntuhan candi , batu kalde serta banyak lagi

” batu kalde merupakan temuan yang sangat penting, merupakan mata rantai sejarah pèradaban di pangandaran , ini peninggalan  masa kelasik, ada beberapa penomena yang menarik kita tinggal menungu penelitian dari para pakar sejarah ” ujarnya. Beliau berharap untuk Bersama sama antara pemerintah pusat dan daerah dalam melestarikan cagar budaya.

Sementar itu Bupati Pangandaran mengatakan sejarah merupakan identitas dari suatu jaman “Kalau kita berbicara hari ini tentu ada hari kemarin, hari ini dan ada hari esok. Ada jaman tentu ada identitas itu adalah satu proses secara alami”.

Setiap cagar budaya tentu saja mempunyai identitas dari jamannya “jaman sekarang Sudah jarang orang sunda memakai identitas orang sunda misalnya nama orang sunda, generasi sekrang sudah lupa budaya gotong royong untuk itu nilai – nilai identias budaya kita  ini harus di pertahankan” ujarnya

Selanjutnya Bupati Pangandaran mengatakan bahwa pelestarian cagar budaya sangat sejalan dengan program pemerintah yaitu sebagai tujuan wisata “cagar budaya yang ada di pangandaran ini akan menjadi penguatan pengembangan wiasata, sejalan upaya kita dalam pengembangan wisata sebagai tujuan wisata.”

Bupati Pangandaran mengajak untuk sama sama menjaga dan menata wisata di Pangandaran “Ayo sama sama tertibkan wisata Pangandaran, Upaya tegas pemerintah bukan untuk Bupati tapi untuk kita bersama” pungkasnya. (sumber Adesoed / fauzi)

Sumber : http://www.pangandarankab.go.id/cagar-budaya-jadi-penguat-wisata-pangandaran/

Posting Komentar untuk "Bupati Pangandaran : Cagar Budaya Sebagai Penguat Wisata"