Tali Parasut Penerjun Kontingen Jateng Putus

Petrus Atlet Kontingen asal jateng yang tidak bisa mendarat dengan tepat karena tali parsutnya terputus

Tercatat sudah ada 2 insiden yang terjadi dalam cabor Terjun Payung PON XIX yang dilaksanakan di Bandar Udara Nusawiru Cijulang. Insiden pertama dialami oleh kontingen Jateng dimana parasut tidak terbuka dengan baik, insiden selanjutnya dialami oleh Sulawesi Utara Jily Tumundo. Pada babak Semi Final ketepatan Mendarat Perorang (26/09/16) insiden tersebut terjadi kembali pada tim penerjun kontingen jateng, namun bukan parasutnya yang tidak mengembang namun satu tali parasut penerjun putus. 

Baca juga :

• Insiden Parasut Tak Terbuka Kembali Lagi Terjadi di PON XIX
• Insiden Parasut Tak Terbuka Kontingen Jateng

Insiden tersebut dialami oleh Petrus kontingen asal Jateng dengan nomor urut 21A. Kejadian tersebut terjadi pukul 09:20 pada sortie kedua untuk kategori ketepatan mendarat perorangan putra babak semi final yang diikuti oleh 6 atlet.

Pada saat terjun dari pesawat CN 235 TNI AU parasut mengembang seperti biasa, namun selang beberapa menit kemudian salah satu tali parasut terputus hingga parasut terlihat miring dan tidak seimbang saat mengembang diudara. Kejadian tersebut membuat  petrus tidak bisa melakukan pendaratan pada titik yang tepat dan terpaksa harus melakukan rejump (penerjunan ulang) pada babak final bersama tim CF (Canopy Formation) yang rencananya akan dilaksanakan pada selasa (27/9).