Sensasi Memancing Ikan Babagug di Sungai Cijulang
Sensasi Memancing Ikan Babagug di Sungai Cijulang - Masyarakat Cijulang/Parigi khusunya untuk kalangan para pemancingnya lebih familiar dengan sebutan ikan Babagug, entah kenapa ikan ini diberi nama ikan babagug tapi yang jelas ada sensasi tersendiri yang bisa diraskan pemancing saat memancing ikan ini.
Ikan Babagug sendiri memiliki karakterisitik yang tenang, sering mendiami suatu wilayah atau tempat yang sama, mereka sering menggunakan bebatuan ataupun pohon – pohon nipah sebagai tempat persembunyiannya. Ikan ini memang lebih sering terlihat di pinggir sungai dan biasanya juga cenderung berkelompok, bila ditemukan 1 ikan babagug, maka biasanya ada juga ikan babgug lainnya yang bisa Anda temukan.
Ikan Babagug relatif lebih mudah untuk dipancing, mereka tidak terlalu pilih – pilih makanan, hanya dengan sedikit daging udang saja mereka akan langsung menyambar. Dalam kondisi lapar atau ketersediaan jumlah makanan yang sedikit mereka memang akan sedikit lebih agresif. Dalam beberapa kasus ikan ini lebih senang memakan udang yang masih dalam kondisi hidup.
Ikan Babagug memliki warna bening sedikit putih, ikan ini juga memiliki ukuran mulut yang cukup besar sehingga mampu memangsa udang dengan ukuran jari jempol orng dewasa. Umumnya ikan ini berukuran sekitar 3 jari orang dewasa untuk ukuran yang paling besar dan dengan panjang sekitar 5 – 7 CM.
Untuk memancing ikan ini tidak terlalu sulit, hanya saja kita perlu menentukan titik atau spot – spot tertentu yang dianggap terdapat banyak ikan babagug, sebenarnya untuk di daerah Sungai Cijulang tidak terlalu sulit untuk menemukan ikan jenis tersebut. Di sekitar pohon – pohon nipah atau disekitar bebatuan Sungai biasanya sering terdapat Ikan Babagug, setelah saya mati juga kebanyakan untuk ikan babagug yang berada di daerah Sungai ternyata lebih banyak/lebih senang berada di tempat – tempat yang teduh.
Beberapa kali Saya juga sempat menemukan Ikan ini disekitar bebatuan Pelabuhan Pantai Bojong Salawe, namun ikan disini tidak terlalu agresif saat di pancing, mereka seolah terlihat seperti ikan yang tidak lapar, mungkin karena memang di tempat tersebut keteresdiaan makanannya masih banyak.
Ikan Babagug sendiri memiliki karakterisitik yang tenang, sering mendiami suatu wilayah atau tempat yang sama, mereka sering menggunakan bebatuan ataupun pohon – pohon nipah sebagai tempat persembunyiannya. Ikan ini memang lebih sering terlihat di pinggir sungai dan biasanya juga cenderung berkelompok, bila ditemukan 1 ikan babagug, maka biasanya ada juga ikan babgug lainnya yang bisa Anda temukan.
Ikan Babagug relatif lebih mudah untuk dipancing, mereka tidak terlalu pilih – pilih makanan, hanya dengan sedikit daging udang saja mereka akan langsung menyambar. Dalam kondisi lapar atau ketersediaan jumlah makanan yang sedikit mereka memang akan sedikit lebih agresif. Dalam beberapa kasus ikan ini lebih senang memakan udang yang masih dalam kondisi hidup.
Ikan Babagug memliki warna bening sedikit putih, ikan ini juga memiliki ukuran mulut yang cukup besar sehingga mampu memangsa udang dengan ukuran jari jempol orng dewasa. Umumnya ikan ini berukuran sekitar 3 jari orang dewasa untuk ukuran yang paling besar dan dengan panjang sekitar 5 – 7 CM.
Untuk memancing ikan ini tidak terlalu sulit, hanya saja kita perlu menentukan titik atau spot – spot tertentu yang dianggap terdapat banyak ikan babagug, sebenarnya untuk di daerah Sungai Cijulang tidak terlalu sulit untuk menemukan ikan jenis tersebut. Di sekitar pohon – pohon nipah atau disekitar bebatuan Sungai biasanya sering terdapat Ikan Babagug, setelah saya mati juga kebanyakan untuk ikan babagug yang berada di daerah Sungai ternyata lebih banyak/lebih senang berada di tempat – tempat yang teduh.
Beberapa kali Saya juga sempat menemukan Ikan ini disekitar bebatuan Pelabuhan Pantai Bojong Salawe, namun ikan disini tidak terlalu agresif saat di pancing, mereka seolah terlihat seperti ikan yang tidak lapar, mungkin karena memang di tempat tersebut keteresdiaan makanannya masih banyak.
Spot mancing kali ini tepatnya Saya berada di Sungai Cijulang depan Desa Margacinta, biasanya memang tempat ini sering dijadikan spot mancing. Sensasi Ikan Babagug memang tidak seperti sensasi memancing ikan seusepah, tapi menurut Saya tarikan ikan ini cukup menyenangkan, selain itu juga untuk mendapatkan ikan ini kita tidak perlu repot – repot melempar pancingan secara jauh, kita hanya cukup melakukannya di pinggir – pinggir Sungai, ketika kita melihat ada ikan Babagug yang muncul/terlihat maka kita bisa langsung menurukan umpan di sekitar ikan tersebut.
Posting Komentar untuk "Sensasi Memancing Ikan Babagug di Sungai Cijulang"
Komentari postingan ini ?